Hitam Putih Master Joe Sandy

Halo... para sahabat Master Joe Sandy. Kemarin (Selasa, 18.30 WIB) nonton Hitam Putih di Trans7 nggak? Kalau tidak nonton, sayang... banget! Bintang tamunya Kak Joe! Master Deddy mengupas sisi-sisi lain Master Joe Sandy yang belum banyak dikupas media. Info tayangan ini diumumkan di Blog Kak Joe dan di Twitter Info Joe Sandy (buat yang belum jadi follower, ayo follow Twitter Info Joe Sandy).

Buat sahabat kak Joe yang tidak sempat menyaksikan Hitam Putih dengan bintang tamu Kak Joe, ini Kak Hendry coba rangkum (seingat Kak Hendry saja). Semoga saja ada yang merekam kemudian meng-upload-nya ke Youtube.

***********

Acara dimulai dengan pembukaan Master Deddy yang mengubah angka-angka yang tersusun secara acak menjadi Joe Sandy (703 542o9). Posisi angka 2 ibarat angka Z kalau diputar 90° akan jadi huruf N, dan angka 0 (nol) memang dibuat khusus (sisi kirinya lurus, bukan lengkung) sehingga berfungsi jadi huruf D. Angka 9 yang bagian atasnya sedikit terbuka jadi huruf Y.

Kalau bicara soal angka, tentu bintang tamunya Master of Numbers, Joe Sandy.

Kisah Cinta Sejati
Tak banyak yang tahu, Master Joe pernah mengalami kisah asmara yang "sad ending" (yang kisahnya mirip cerita-cerita di cerpen/ novel), yang selama ini tak terungkap ke publik.

Master Deddy mengoreknya untuk pemirsa Hitam putih. Waktu belum jadi public figure seperti sekarang ini, Master Joe berpacaran dengan seorang gadis (nama tidak disebutkan). Suatu ketika, sang pacar diketahui mengidap penyakit kanker. Sebagai karyawan sebuah bank swasta, gaji Joe Sandy tidak cukup untuk membiayai pengobatan sang pacar. Cukup banyak pengorbanan Master Joe untuk sang kekasih. Bahkan Master Joe minta pensiun dini dari bank tempatnya bekerja, demi mendapatkan pesangon untuk pengobatan sang pacar.

Anda tentu tahu, pengobatan penyakit kanker tentu perlu uang yang tidak sedikit. Joe Sandy dihadapkan pada dilema. Sang pacar sakit, dengan penghasilannya sebagai karyawan bank, ia tak sanggup membiayai sang pacar hingga sembuh, yang dalam bahasa kasarnya, kemungkinan sang pacar akan meninggal akibat penyakitnya bila tak diobati hingga tuntas. Di sisi lain, ada seorang pria dari keluarga berada yang naksir sang pacar.

Sakit, tapi Master Joe harus kuat. Joe Sandy harus mengambil pilihan yang sangat sulit dalam hidupnya. Joe Sandy mengatakan pada pacarnya "Kita harus berpisah. Kalau penyakitmu tak diobati dan kamu meninggal, nantinya saya pun akan menikah dengan orang lain." Intinya, Master Joe "terpaksa" melepas sang kekasih demi kebaikan bersama.

Kepada pria yang naksir sang pacar, Master Joe berpesan, kalau cowok itu memang cinta, jaga dia (pacar Kak Joe saat itu) dan teruskan pengobatannya sembuh. Bisa Anda bayangkan bagaimana perasaan seorang Joe Sandy saat itu?

Bagaimana akhir kisah ini? Sang pacar sembuh dan kini telah menikah (Kak Joe sendiri hingga saat ini belum menikah, yang jadi bahan olok-olok Master Deddy selama acara Hitam Putih). MC kawinan, tapi sampai sekarang belum kawin.

"Dia sekarang sudah sembuh dan menikah. Melihat dia bahagia merupakan kebahagiaan tersendiri bagi saya" kata Master Joe Sandy. Wow... terharu mendengarnya.

"Dulu dengan gajimu kamu tak sanggup membiayai pengobatan sang pacar, sekarang penghasilan kamu sudah lebih dari cukup, sudah mapan. Rebut lagi dong..." pancing Master Deddy.

"Dia sudah menikah" kata Master Joe. "Ngomongin yang lain saja ah..." lanjut Master Joe.

Sebuah kisah cinta sejati yang selama ini sering kita baca di cerpen atau novel, dialami langsung oleh Master Joe. "Saya bahagia kalau orang yang saya cintai berbahagia" bukan hanya sekedar omongan, tapi sudah dibuktikan seorang Master Joe Sandy.

Mungkinkah saat Hitam Putih ditayangkan sang (mantan) pacar sedang menyaksikan Joe Sandy?


Iwan Fals & Rumus Matematika
Kata Master Deddy, tidak banyak yang tahu Master Joe Sandy ini gemar bernyanyi/ berkaraoke. Maka Master Deddy minta Master Joe untuk bernyanyi. Meski terkesan agak malu memperdengarkan suaranya, tapi karena pemirsa di studio juga mendukung agar Master Joe juga menyanyi, maka Master Joe pun menyanyi. Master Joe menyanyikan lagu Iwan Fals dengan judul Entah. Master Joe hanya menyanyikan beberapa bait saja dan tidak dimulai dari awal, tapi langsung:

"... Seperti biasa, aku diam tak bicara, hanya mampu pandangi, bibir tipismu yang menari..."

Anda tahu lagu ini dipersembahkan untuk siapa? Penulis yakin, tak ada yang tahu. Ya 'kan? Kalau Anda bertanya pada penulis? Penulis hanya bisa menjawab: Entahlah...

"... Hanya mampu katakan, aku cinta kau saat ini, entah esok hari, entah lusa nanti, entah..."

Selain unjuk kebolehan bermain sulap tali dan cincin, serta sapu tangan dan tali dengan penonton di studio, di kesempatan ini Master Joe juga bagi trik berhitung cepat. Mau tahu rumus perkalian yang melibatkan angka 11 dan perkalian bilangan 3 digit dengan angka 0 (nol) di tengahnya?

Untuk perkalian 2 digit dengan 11. Misalkan 11 x 25 = 275. Cara untuk mendapatkan hasil perkaliannya adalah: bilangan yang dikalikan 11 ditulis agak berjauhan. Jadi Anda menuliskan angka 25 menjadi 2 5 (jadi angka ratusan dan satuan, angka 2 jadi ratusan dan angka 5 jadi angka satuannya). Bagaimana dengan angka di tengah (puluhannya)? Jumlahnya saja angka depan dan belakang (2+5=7), maka hasil perkalian 11 x 25 = 275.

Jadi kalau 11 x 34 = 374, 11 x 15 = 165, dan seterusnya.

Harap perhatikan kalau angka depan (ratusan) dan angka belakang (satuan) dijumlah menghasilkan angka lebih dari 10, maka cukup tuliskan angka akhirnya saja di tengah lalu angka depannya tambahkan ke angka ratusan.

Misal: 11 x 46 = 506. Semula kita menuliskan angka 4 6 (karena hasil penjumlahan 4 + 6 = 10), maka di tengah kita cukup menuliskan angka 0/ nol saja, angka 1-nya kita tambahkan pada angka di depan (4+1=5), maka hasilnya 506, bukan 4106.

Jadi 11 x 59 = 649.

Perkalian 2 bilangan ratusan dengan angka 0 (nol di tengah) seperti 101, 102, 103, dan seterusnya sampai 909. Misalkan: 605 x 207 = 125235. Bagaimana mendapatkan hasil ini?

Lebih mudah kalau ditulis susun ke bawah:

605
207
------- x
ABCDEF

Angka di depan (AB) adalah hasil perkalian 2 angka ratusan (6x2=12), 2 angka akhir (EF) adalah hasil perkalian 2 angka satuan (5x7=35), dan angka di tengah (CD) adalah penjumlahan dari perkalian silang (6x7=42) dan (5x2=10) jadi 42+10=52.

Silakan coba, semoga bermanfaat.

Sales Lampu & Bintang Iklan Lampu
Master Deddy juga mengungkap latar belakang Master Joe yang pernah menjadi penjual lampu keliling. Siapa sangka, sang penjual lampu keliling secara kredit itu sekarang sudah jadi magician papan atas. Dan uniknya (ini tak diungkap oleh Master Deddy), mantan penjual lampu keliling ini kini malah jadi bintang iklan sebuah produk lampu. Tapi tentu ini berkat kerja keras pantang menyerah dari seorang Joe Sandy.



2 Gelar Master
Tak banyak yang tahu, kalau sebelum jadi Master of Numbers di ajang The Master", Joe Sandy memang seorang Master. Ya, sebelumnya Joe Sandy adalah Master of Ceremony alias MC pernikahan (waktu penulis menikah, Joe Sandy juga yang jadi MC-nya).

Jadi Joe Sandy yang hingga kini masih sesekali jadi MC menyandang 2 gelar Master: Master of Ceremony dan Master of Numbers.

Sales Lampu & Bintang Iklan Lampu
Master Deddy juga mengungkap latar belakang Master Joe yang pernah menjadi penjual lampu keliling. Siapa sangka, sang penjual lampu keliling secara kredit itu sekarang sudah jadi magician papan atas. Dan uniknya (ini tak diungkap oleh Master Deddy), mantan penjual lampu keliling ini kini malah jadi bintang iklan sebuah produk lampu. Tapi tentu ini berkat kerja keras pantang menyerah dari seorang Joe Sandy.

Liontin Perjuangan Mama
Kalau sudah bicara soal mama, mata Master Joe pasti berkaca-kaca dan agak sulit bicara (terbata-bata). Hal itu terjadi saat Master Deddy memberitahukan kepada pemirsa, bahwa Master Joe mengenakan liontin yang tak lazim. Coba buka kancing kemeja dan perlihatkan kepada pemirsa, apa liontin yang Anda pakai.

Ternyata liontinnya berbentuk mesin jahit. Liontin ini untuk mengenang jasa besar sang Mama yang membesarkan ia dan adiknya dengan menerima jahitan (Mama Master Joe seorang tukang jahit).

Serba 4
Sangat disayangkan, sang Mama tidak sempat menyaksikan putranya Joe Sandy menjadi seorang yang sangat berhasil, seorang magician papan atas tanah air. "Mama tahu saya sering bermain sulap dan mendapat penghasilan dari sulap. Tapi sayang beliau tak sempat melihat saya jadi seperti sekarang ini" ucap Master Joe Sandy.

"Papa sudah tak ada sejak saya berusia 4 tahun dan mama meninggal 4 tahun yang lalu" kata Master Joe.

Tapi semua itu harus disyukuri. Mama saya menderita penyakit jantung, sering anfal. Mama sampai berdoa, "Semoga saya diberi umur panjang membesarkan adik-adik saya." "Sekarang Mama sudah dapat bonus umur panjang. Bukan hanya telah membesarkan adik-adiknya, Mama juga sudah menikah, melahirkan, dan membesarkan kami (Master Joe dan adiknya). Itu sudah sebuah anugerah yang harus disyukuri.

Tak lengkap kalau acara yang presenter-nya pesulap (baca: mentalis) plus bintang tamu-nya juga seorang magician, tidak main sulap. Master Deddy dan Master Joe berkolaborasi mengisi kotak-kotak (4x4) dengan aneka angka tanpa ada yang sama hingga menghasilkan 16 penjumlahan yang sama yakni 44 (angka yang ditentukan penonton).

Joe Sandy juga memainkan sulap, bagaimana seutas tali yang kedua ujungnya dipegang oleh penonton, Joe Sandy bisa membuat simpul di tengahnya. Bukan hanya simpul, ternyata cincin itu masuk ke dalam tali. Kemudian Joe Sandy membuat simpul dengan sapu tangan di tengah tali yang dipegang penonton dan simpul itu dengan mudah bisa lolos (lepas) dari tali.

Seperti biasa, di akhir acara, Master Deddy menutup dengan kata-kata bijak. Kali ini beliau mempersilakan Joe Sandy memberikan kata penutup. Inti kalimat yang diucapkan Joe Sandy, jangan mudah menyerah. Kita sering kali tidak menyadari, saat kita menyerah itu sebenarnya sudah dekat sekali dengan kesuksesan. Jangan mudah menyerah!

NB:

Resume ini dibuat dalam keadaan terburu-buru, mungkin banyak hal yang terlewat atau salah ketik. Tapi jika ada waktu, penulis akan menambahkan dan memperbaiki yang keliru.

Habis baca, jangan lupa tinggalkan komentar ya? Trims...